SmartNewsCelebes.Com, Jakarta – Pemerintah Kota Parepare melalui inovasi dari Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (PKP), Berdaya Srikandi Oleh Srikandi sukses meraih penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Indonesia 2020.

Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe yang menerima langsung penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Indonesia dari Menteri Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB), Tjahjo Kumolo dalam proses penyerahan penghargaan Top Inovasi di Gedung Tribrata, Jalan Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 25 November 2020.

Wali Kota Taufan Pawe usai penerimaan penghargaan mengemukakan, penghargaan di bidang inovasi ini adalah untuk kesekian kalinya.

“Penghargaan Top 99 Inovasi, Parepare ada. Kemudian diperkecil menjadi Top 45, Parepare juga ada. Jadi bagi Kota Parepare penghargaan inovasi bukan hal baru, tapi tentu hal yang menggembirakan,” ungkap Taufan.

Nah, pada penghargaan kali ini, kata Taufan, lebih menggembirakan lagi karena Inovasi Berdaya Srikandi Oleh Srikandi, setelah tembus Top 45 Inovasi, kembali lolos masuk Top 12 Inovasi tingkat dunia di ajang United Nations Public Service Awards (UNPSA) 2021.

Karena itu, Wali Kota Parepare dua periode ini mengaku sangat bangga dan bersyukur atas raihan penghargaan inovasi ini. “Inovasi ini membuktikan bukan kerja one man show tapi kerja-kerja terstruktur. Kekuatan inovasi ini lahir karena saya memberikan support kepada sistem yang ada, kepada SKPD-SKPD yang ada,” tegas Wali Kota penggagas lahirnya Teori Telapak Kaki yang sudah mendapat pengakuan Institut Bank Indonesia (BI) ini.

Dengan dukungannya, kata Taufan, lompatan capaian Pemkot Parepare sangat terukur. Selalu terlihat hasilnya. “Jadi saya bisa mengatakan, ini adalah karya karya nyata jajaran Pemerintah Kota Parepare. Figur-figur inovatif yang tidak perlu diragukan,” kata Taufan.

Taufan pun sempat mengulas bagaimana dia mencanangkan Tahun Kinerja di pemerintahannya, kemudian Tahun Inovasi hingga Pemkot Parepare bekerja sama Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI menghadirkan Laboratorium Inovasi di Parepare. “Dari Lab Inovasi ini setiap tahun SKPD diperlombakan untuk melahirkan SDM ASN yang muncul dengan berbagai inovasinya,” ulas Taufan yang juga Wakil Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ini.

Menteri PANRB Tjahjo Kumolo di sela penyerahan penghargaan mengungkapkan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dan dorongan motivasi bagi penyelenggara pelayanan publik yang memiliki prestasi di bidang pengelolaan pengaduan pelayanan publik dan inovasi pelayanan publik. Selain itu, penghargaan ini bertujuan memberi informasi dan mempromosikan berbagai terobosan yang dilakukan oleh penyelenggara pelayanan publik.

Terobosan yang dilakukan, juga memberi kemudahan bagi publik dalam menyalurkan aspirasi dan pengaduan pelayanan publik dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan. “Untuk itu, Kementerian PANRB selaku instansi pembina pelayanan publik nasional selalu mendorong kementerian, lembaga dan pemerintah daerah untuk terus melakukan percepatan pelayanan publik yang memenuhi harapan masyarakat,” harap
Tjahjo.

Di ajang ini, diserahkan Penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 dan 5 Pemenang Outstanding Achievement Of Public Service Innovation 2020, Top 21 Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19, serta Pemenang Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Tahun 2020. Acara dihadiri menteri, pimpinan lembaga, gubernur, bupati/wali kota, direktur utama BUMN dan pimpinan lembaga lainnya. (smartnews)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here