SmartNewsCelebes.Com, Parepare – Gubernur Sulawesi Selatan, Prof HM Nurdin Abdullah dalam beberapa kesempatan selalu membanggakan Rumah Sakit Regional dr Hasri Ainun Habibie (HAH) di Kota Parepare.

Itu karena rumah sakit yang mengambil nama Almarhumah Istri Presiden ke-3 RI, dr Hasri Ainun Habibie ini, menjawab salah satu program unggulan Pemprov Sulsel, yakni menghadirkan rumah sakit regional di luar Makassar.

Ada lima program unggulan Pemprov Sulsel di antaranya Sulsel Melayani, Sulsel Sehat Cerdas, Sulsel Terkoneksi, Sulsel Mandiri Sejahtera, dan Sulsel Berkarakter.

“Program Sulsel Sehat Cerdas ini, kami berkomitmen mewujudkan pemerataan layanan kesehatan dan pendidikan dalam bentuk pembangunan Rumah Sakit Regional bertaraf Internasional seperti RS dr Hasri Ainun Habibie di Parepare, dan pengadaan ambulans laut,” ungkap Gubernur Nurdin Abdullah, yang juga putra Parepare ini.

Dia mengapresiasi Pemkot Parepare, khususnya Wali Kota Dr HM Taufan Pawe yang dengan terobosannya bersinergi Pemprov Sulsel menghadirkan RS Regional pertama di luar Makassar.

Bantuan Pemprov Sulsel untuk kelanjutan pembangunan RS dr HAH di Parepare, dimulai sejak April 2019.

“Namanya rumah sakit rujukan tipe B, namun fungsinya sama dengan rumah sakit regional. Karena menjadi rujukan daerah sekitarnya seperti Barru, Pinrang, Sidrap, Soppeng bahkan hingga Polman, Sulbar,” ungkap Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Sulsel yang juga Tim Ahli Gubernur Sulsel kala itu, Prof Hasanuddin Tahir.

Bahkan menurut Prof Hasanuddin, RS dr HAH akan mungkin menjadi RS tipe A, jika didukung oleh tenaga medis yang memadai.

“Dokter ahlinya sudah 44 orang, itu sudah lebih dari cukup. Tinggal nanti ditambah keahlian atau spesialisasi yang lain. Jika sudah seperti itu, Rumah Sakit Parepare bakal lebih cepat berkembang,” beber Prof Hasanuddin.

Pemprov Sulsel, kata dia, memprogramkan membangun enam RS Regional di luar Makassar.

Dimulai dari rencana pembangunan dua RS Regional di Bone dan Palopo. Parepare yang berada di luar dari rencana enam RS regional itu, dibantu menjadi RS Rujukan Tipe B.

“Yang di Bone dan Palopo itu adalah milik provinsi, sementara Parepare yang dibantu provinsi adalah milik Pemkot Parepare. Nilai bantuannya Rp75 miliar,” terang Kepala Pusdiklat Unhas ini. (smartnews)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here