SmartNewsCelebes.Com, Parepare – Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe mengklarifikasi soal masih banyaknya bantuan logistik yang menumpuk dan rusak di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Wali Kota dua periode ini mengatakan, bantuan yang rusak itu merupakan pakaian bekas yang jumlahnya masih tersisa 1.500 karung dan air kemasan sebanyak 2.500 dus yang terdapat di dua tempat, masing-masing di Aula Dinas Pendidikan, dan di Kantor BPBD Parepare. Intensif dan berjenjang kepada 2.620 pengungsi yang tersebar di 22 kelurahan yang ada di Parepare.
“Kami menyalurkan dengan model managemen tepat sasaran. Jauh lebih afdal jika orang Parepare yang memberikan, dan orang Parepare pula yang menikmati. Kami menunda penyaluran bantuan ke Sulteng karena kami takut kebablasan, sedangkan Pengungsi yang datang ke Parepare jumlahnya 2.620 yang rutin kita pantau kebutuhannya, baik sandang, maupun bantuan pangan,” jelas Taufan Pawe, dalam konfrensi pers yang digelar di Cafe Teras Empang, Senin, (12/11/2018),
Taufan Pawe mengungkapkan, pihaknya punya data-data korban untuk mendrop bantuan tahap kedua, termasuk titik-titiknya.
“Insya Allah saya akan turun menyalurkan bantuan tahap kedua. Kalau perlu media juga ikut,” ungkap Taufan Pawe. (smartnews)
