Posko gabungan arus mudik Lebaran 2018 didirikan di Pelabuhan Nusantara untuk memantau dan memberikan pelayanan kepada para pemudik.
Kepala Kesyabandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Parepare, Dahlan Museng Gappa, Jumat (1/6/2018) mengungkapkan, sebanyak 100 personil diturunkan untuk mengawal kelancaran arus mudik ini.
“100 personel yang diturunkan merupakan gabungan,”terang dia
Personil gabungan ini pun terdiri dari KSOP, TNI-Polri, Pemkot Parepare, PT Pelindo IV Parepare, Jasa Raharja dan Balai Karantina Parepare serta Kesehatan Pelabuhan.
Dahlan menuturkan, untuk armada kapal sendiri, terdapat 12 kapal yang melayani rute Parepare kepada sejumlah wilayah di Pulau Kalimantan seperti Samarinda, Nunukan dan Balikpapan.
“Hingga saat ketersediaan armada masih memadai apalagi kan sebelum lebaran, penumpang hanya tiba di Parepare. Setelah lebaran baru kita mengirim penumpang yang hendak pulang,”ungkap Dahlan.
Adapun sejumlah kapal yang melayani rute Parepare yakni, KM Lambelu dan Bukit Siguntang (Pelni), KM Adhitya, KM Thalia, KM Kirana, KM Prince Soya, KM Queen Soya dan KM Pantrokrator.(*).
