SMARTNEWSCELEBES.COM, PAREPARE – Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Kantor Dinas Damkar Parepare, Syafruddin Sjam mengungkapkan, personilnya kini dilengkapi alat canggih dalam melaksanakan tugas penyelamatan di lapangan.
Itu diungkapkan Syafruddin Sjam saat melakukan uji coba dua unit “Self Contained Breathing Apparatus” (SCBA). Senin, (14/11/2022)
“SCBA ini adalah alat canggih yang dapat berfungsi meminimalisir jatuhnya korban pada saat melakukan tugas pemadaman api di lapangan,” ujar Syarifuddin Sjam.
Syafruddin Sjam menjelaskan, dalam kondisi yang emergensi alat SCBA tersebut sangat dibutuhkan oleh petugas Damkar.
“Di tengah menghadapi kondisi yang sulit alat SCBA ini sangat kami butuhkan. Baik korban maupun personil dengan alat ini tentu mampu menghindari kepulan asap beracun. Tugas penyelamatan akan dapat lebih mudah kita lakukan,” jelas putra mantan wali kota Parepare, Sjamsu Alam itu.
Syafruddin Sjam mengungkapkan, instansi Damkar wajib dilengkapi alat SCBA, karena ada beberapa objek vital seperti Depot Pertamina dan gedung – gedung pemerintah yang lain.
“SCBA ini baru pertama kali dimiliki oleh Damkar Parepare. Idealnya kita miliki 6 unit. Saya rasa 2 unit alat SCBA ini belum cukup. Kita minta tambahan pada anggaran 2023 sebanyak empat unit tambah kompresor pengisian tabung SCBA. Tabung ini biasanya hanya digunakan selama 45 menit, lalu kemudian kita harus isi lagi. Kita minta dianggarkan kompresor pengisian tabung juga,” tandas Syafruddin Sjam.
DiKetahui, SCBA atau masker khusus ini didukung dengan sejumlah komponen penting, di antaranya tabung udara sebagai penyimpan cadangan udara, regulator untuk mengatur tekanan udara, penghubung pernafasan berupa corong atau katup dan masker wajah yang memungkinkan pengguna menghirup udara bersih dari tabung udara sekalipun di tengah asap tebal.
Selain untuk mempermudah petugas Damkar saat di lapangan, alat ini juga dilengkapi dengan pengunci di bagian pinggang dan gantungan bahu sehingga berfungsi sebagaimana tas ransel. (*smartnews)