Smartnewscelebes.com, Parepare – Pemerintah Kota Parepare melalui Dinas Perdagangan (Disdag) terus bergerak melakukan Operasi Pasar minyak goreng harga subsidi kepada masyarakat.
Setelah beberapa hari lalu Operasi Pasar di Kelurahan Bukit Indah dan Kelurahan Watang Soreang, kini Kecamatan Soreang, operasi Pasar menyasar lima titik. (11/3/2022).
Lima titik itu adalah Kantor Kecamatan Ujung untuk melayani warga Kelurahan Labukkang dan Mallusetasi, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parepare, melayani warga Kelurahan Ujung Sabbang dan Ujung Bulu, serta di Kantor Kelurahan Lapadde. Kemudian di Kantor Kelurahan Tirosompe dan Kantor Kelurahan Sumpang Minangae, untuk wilayah Kecamatan Bacukiki Barat.
Kepala Disdag Parepare, Prasetyo Catur mengatakan, Operasi Pasar kali ini bekerjasama dengan Swalayan Cahaya Ujung (CU) dengan kuota 4.200 liter untuk lima titik penjualan. Itu dalam bentuk kemasan 2 liter per pcs, harga Rp28 ribu per pcs.
“Supaya tertib dan teratur, Cahaya Ujung menyerahkan kepada kami yang menjualnya melalui Operasi Pasar. Kami serahkan ke setiap Kecamatan mengaturnya dengan sistem kupon. Berikan kupon kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan dan belum pernah tersentuh Operasi Pasar minyak goreng. Hasilnya, ada 2.100 kupon tersebar, 1 kupon senilai 2 liter, harga Rp28 ribu,” ungkap Prasetyo di sela Operasi Pasar.
Prasetyo mengemukakan, Disdag terus bergerak melakukan Operasi Pasar memenuhi kebutuhan minyak goreng warga, dengan menggandeng Bulog, distributor, dan ritel. Itu sejalan dengan perintah Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe agar terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng masyarakat.
Kepala Bidang Perdagangan Disdag Parepare, Andi Sunra mengaku terus berkoordinasi dengan ritel dan distributor untuk melakukan Operasi Pasar bersama.
“Kami terus upayakan Operasi Pasar, supaya masyarakat bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga Rp14 ribu per liter. Bahkan Pak Kadis (Disdag) mengatakan, bagi ritel yang punya stok minyak goreng, silakan dijual depan tokonya, nanti Disdag yang kawal dan mengatur masyarakat yang datang membeli. Tentu diutamakan warga Parepare,” kata Andi Sunra. (*smartnews)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here