
SMARTNEWSCELEBES.COM, PAREPARE – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PAM) Tirta Karajae Kota Parepare terus berinovasi demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Tahun ini, PAM Tirta Karajae akan meluncurkan tiga program strategis yang tidak hanya mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga berorientasi pada pelestarian lingkungan kota.
Ketiga program tersebut yakni Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (L2T2), Depot Air Isi Ulang Berkualitas, dan Program Air Minum Prima Gratis. Seluruh layanan ini tengah dipersiapkan secara matang untuk menjawab kebutuhan dasar masyarakat sekaligus menjadikan Parepare sebagai kota yang bersih, sehat, dan ramah lingkungan.
L2T2: Jawaban atas Sanitasi Layak dan Pencegahan Kontaminasi
Program Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (L2T2) merupakan solusi sanitasi modern dengan sistem penyedotan tinja yang dilakukan secara berkala setiap tiga tahun sekali. Layanan ini diperuntukkan bagi seluruh pelanggan PAM Tirta Karajae maupun masyarakat Parepare secara umum.
Direktur PAM Tirta Karajae, Firdaus Djollong, menjelaskan bahwa L2T2 dirancang untuk mencegah pencemaran bakteri E. Coli tipe O157:H7 yang kerap muncul akibat septic tank penuh atau bocor. “Layanan ini akan membantu menciptakan lingkungan permukiman yang lebih bersih, higienis, dan aman bagi kesehatan,” jelasnya.
Depot Air Isi Ulang: Kualitas Terjamin, Harga Lebih Terjangkau
Selain layanan sanitasi, PAM Tirta Karajae juga menghadirkan Depot Air Isi Ulang Berkualitas yang akan melayani kebutuhan air minum masyarakat dengan sistem yang fleksibel dan ekonomis. Tersedia dua skema distribusi yakni pengantaran langsung ke rumah pelanggan dan pengambilan sendiri dengan harga yang lebih hemat.
Dengan langkah ini, PAM Tirta Karajae ingin memastikan masyarakat mendapatkan akses air minum yang berkualitas tanpa membebani keuangan keluarga.
Air Minum Prima Gratis: Edukasi Lingkungan Lewat Akses Air Siap Minum
Tak hanya itu, program Air Minum Prima Gratis juga akan diluncurkan sebagai bentuk komitmen terhadap pengurangan sampah plastik sekaligus promosi gaya hidup sehat. Air siap minum ini akan disediakan secara gratis di titik-titik strategis dan ramai warga seperti Alun-Alun Kota Parepare, Pantai Senggol, dan Mattirotasi.
Masyarakat diimbau untuk membawa tumbler pribadi saat mengambil air tersebut. “Ini bagian dari gerakan kecil untuk mendorong perubahan besar. Dengan mengurangi konsumsi air kemasan plastik, kita bisa membantu menyelamatkan lingkungan,” ujar Firdaus.
Masih Tahap Koordinasi, Tunggu Persetujuan Pemerintah Kota
Sebelum resmi diluncurkan, ketiga program ini akan dibahas bersama Wali Kota Parepare dan DPRD Kota Parepare untuk mendapatkan arahan serta persetujuan. PAM Tirta Karajae menegaskan, seluruh inisiatif ini akan dijalankan secara transparan dan kolaboratif demi kebaikan bersama.
“Ini adalah bentuk pelayanan tambahan yang kami berikan, tidak hanya untuk pelanggan, tetapi juga masyarakat luas. Harapan kami, Parepare bisa menjadi contoh kota yang memadukan pembangunan infrastruktur air dengan tanggung jawab sosial dan lingkungan,” tegas Firdaus Djollong.
Dengan hadirnya tiga program unggulan tersebut, PAM Tirta Karajae berkomitmen menjadi mitra aktif dalam membangun kota yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat Parepare. (*)