SmartNewsCelebes.Com, Jakarta – Seminggu setelah menjabat kapolri, Jenderal Pol Idham Azis langsung melakukan perombakan jabatan di internal Korps Bhayangkara.

Puluhan perwira tinggi dan perwira menengah pun diganti. Belasan perwira polisi berpangkat jenderal bintang satu hingga bintang tiga pun digeser.

Di antaranya Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Firli yang kini dipromosikan menjadi Kabarhakam Polri.

Ketua KPK yang tak lama lagi akan dilantik itu menggantikan Komjen Pol Condro Kirono yang dipindah sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri.

Promosi ini termasuk kado manis bagi Firli. Sebab, pada jabatan barunya dia akan menambah bintang di pundaknya, dari dua menjadi tiga. Terlebih bulan depan dia pun akan dilantik sebagai Ketua KPK periode 2019-2023.

Posisi Firli sebagai Kapolda Sumsel akan digantikan oleh Irjen Pol Priyo Widyanto yang sebelumnya menjabat Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim).

Nama besar lain yang dirotasi yakni, Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri menjadi Korsahli Kapolri. Posisinya akan digantikan oleh Brigjen Pol Istiono yang sebelumnya menjabat Kapolda Kepulauan Bangka Belitung.

Selanjutnya ada nama Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Nico Afinta yang dipromosikan menjadi Sahlisospol Kapolri. Dia akan digantikan oleh Kombes Pol Ferdy Sambo.

Sementara Bareskrim, Dirtipidter Brigjen Pol Fadil Imran dipromosikan menjadi Sahlisosbud Kapolri. Posisinya digantikan oleh Kombes Pol Mohamad Agung Budijono.

Nama tenar terakhir yang dipromosikan yakni Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo menjadi Karobinkar SSDM Polri.

Dedi akan digantikan oleh Kombes Pol Argo Yuwono yang saat ini menjabat Kabid Humas Polda Metro Jaya. Untuk menggantikan posisi Argo di Polda, Idham Azis menunjuk Kombes Pol Yusri Yunus.

As SDM Kapolri Irjen Pol Eko Indra Heri mengatakan, mutasi jabatan ini merupakan sesuatu yang wajar dilakukan. Sebab perpindahan ini dilakukan dalam rangka meneruskan kepemimpinan anggota yang pensiun, atau ditugaskan di luar struktur polri. Sehingga penggantian dilakukan.

“Termasuk juga para Kapolres yang mendapat jabatan promosi sehingga diganti dengan personel yang lain,” kata Eko saat dikonfirmasi, Jumat (8/11).

Rotasi sejumlah jabatan strategis polri ini tertuang dalam surat telegram Kapolri Nomor ST/3020/XI/KEP/2019 tertanggal 8 November 2019.

Dalam surat telegram ini disebutkan bahwa anggota yang mendapat promosi akan menjalankan tugas barunya selambat-lambatnya 14 hari setelah surat telegram dikeluarkan. (smartnews)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here