SmartNewsCelebes.Com, Parepare – Tim Monitoring dan Evaluasi percepatan pembangunan Rumah sakit dr. Hasri Ainun Habibie Provinsi Sulawesi Selatan, melakukan kunjungan ke lokasi pembangunan, yang berlokasi di Tonrangeng, Kecamatan Bacukiki Barat.
Rombongan tersebut diterima langsung oleh Walikota Parepare didampingi Wakil Walikota H.Pangerang Rahim, dan Sekretaris Daerah Iwan Asaad, dan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Andi Makkasau dr. Renny Anggraeny Sari, serta beberapa kepala SKPD Lingkup Pemerintah Kota Parepare, Senin (7/10/2019).
Walikota Parepare HM.Taufan Pawe menyampaikan progres pembangunan Rumah sakit dr.Hasri Ainun Habibie yang baru dimulai pada bulan agustus lalu, saat ini telah mencapai 40,18 persen, dengan menyerap tenaga kerja berjumlah 350 orang, baik dari parepare maupun luar provinsi.
“Pada bulan Oktober 2019 kita harus target, progresnya mampu mencapai 70 persen. Ini bukan tanpa alasan, bantuan dana dari Provinsi telah masuk di kas daerah sekitar 30 persen atau sekitar Rp17 miliar, dan telah diberikan kepada rekanan sebesar 20 persen atau lebih Rp11 miliar. Kita masih simpan di kas daerah sebesar Rp5 miliar, hal ini yang akan mewujudkan tercapainya 70 persen progres pembangunan rumah sakit regional ini,” jelasnya.
Sementara Ketua Tim Gubernur Provinsi Sulsel, Prof.dr.Yusran Yusuf, S,Hut.M.Si menyampaikan, bahwa Parepare adalah harapan besar bagi Gubernur Sulawesi Selatan terkait hadirnya Rumah Sakit Regional di Provinsi Sulawesi Selatan, karena kota parepare merupakan suatu lokasi pembangunan fisik yang sudah ada di depan mata.
“Sehingga gubernur Sulawesi Selatan berharap Kota Parepare menjadi Roh model bagi pengembangan Rumah Sakit di daerah lain. Sehingga setiap saat beliau ingin mendapatkan informasi terkait pembangunan Rumah Sakit ini,” ujar Prof Yusran.
Profesor Yusran mengaku takjub proses pembangunan Rumah sakit ini telah berjalan sesuai dengan perencanaan dan bahkan, kata dia ini jauh lebih besar daripada espektasi.
“Kami dari awal sudah yakin, bahwa segala hal yang kemungkinan bisa terlambat, ternyata sudah disiapkan lebih awal. Bahkan tenaga kerja juga dibuat shift malam,serta dari sisi kebutuhan-kebutuhan ruangan juga sudah dipaparkan, dan kita lihat langsung dari fisik alhamdulillah sangat luar biasa,”urainya.
Kita yakin kalau rumah sakit ini beroperasi adalah rumah sakit yang paling indah. Karena menurutnya, dari sisi posisi dan sisi desain, serta penguasaan lingkungan, semuanya sudah hijau lingkungannya.
“Jadi kami optimis pembangunan ini akan rampung sesuai waktu yang telah ditentukan. Tentu kita harus menyampaikan kepada Gubernur Sulsel, bahwa ini sudah sangat luar biasa, kami dari awal menyampaikan, bahwa Walikota Parepare, seirama betul dengan Gubernur Sulawesi Selatan. Tentu ini akan menjadi bagian yang paling menentukan dari sebuah program sulawesi selatan,”Imbuhnya. (smartnews)
