SmartNewsCelebes.Com, Parepare – Menuju Parepare Kota Tanpa Kumuh semakin diintensifkan. Beberapa titik kumuh di Parepare, menjadi sasaran untuk ditangani secara bertahap.

Kali ini yang menjadi sasaran adalah Kawasan Niaga Pasar Lakessi di area Kelurahan Lakessi, Kecamatan Soreang.

Bappeda Parepare selaku Pokja PKP (Perumahan dan Kawasan Permukiman) mengundang SKPD terkait dan stakeholder untuk rapat koordinasi penanganan kumuh skala kawasan di area Kawasan Niaga Lakessi, di Bappeda, Rabu (30/1/2019).

Tim Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) dari Kementerian PUPR dalam rapat itu mengemukakan, Kawasan Niaga Lakessi ini menjadi sasaran pembangunan jalan dan drainase dua ruas yakni Jalan Amin Laengke dan Jalan Pelita.

Ketua Pokja PKP Bidang Perencanaan, Zulkarnaen mengatakan, dua ruas jalan itu akan dibenahi untuk mengurai kemacetan dan menghilangkan kesan kumuh.

“Nah saat Tim KOTAKU turun ke lapangan, ternyata ditemukan ada kepala pasar Gerbang Niaga. Inilah yang juga kita undang untuk membahas teknis soal dampaknya jika Gerbang Niaga dibenahi,” ungkap Zulkarnaen yang juga Plt Kepala Bappeda Parepare.

Pengelola Gerbang Niaga Lakessi, Ramlan mengatakan, Gerbang Niaga adalah milik Pemkot Parepare yang pengelolaannya dikerjasamakan swasta dengan durasi kontrak 30 tahun.

“Kontrak Gerbang Niaga itu mulai 1994-2025. Namun ketidakjelasan pembangunan Gerbang Niaga membuat pedagang setempat jadi bingung. Tapi kalau mau dibenahi, silakan saja itu malah bagus. Tidak ada dampaknya, pedagang bisa dipindahkan,” beber Ramlan.

Hanya saja Ramlan mengingatkan, untuk pembenahan Gerbang Niaga perlu ada koordinasi yang baik pihak-pihak terkait, agar tidak merugikan pedagang setempat, dan menimbulkan polemik.

“Jelasnya saya selaku pengelola siap mendukung pembenahan Gerbang Niaga,” tegas Ramlan.

Parepare pada tahun ini mendapat bantuan dana pusat senilai Rp14,2 miliar dari Kementerian PUPR lewat program KOTAKU.

Bantuan ini untuk penanganan kumuh skala kawasan yang direncanakan lima kegiatan yakni reservoar, IPAL komunal, pembangunan jalan, pembangunan drainase, dan RTH.

Penanganan kumuh skala kawasan ini menyasar empat kelurahan di Parepare, masing-masing Ujung Sabbang, Lakessi, Kampung Pisang, dan Watang Soreang. (smartnews)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here